Mataram, 16 Juni 2025 – Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram menunjukkan kepeduliannya terhadap isu lingkungan dengan meluncurkan gerakan “Bank Sampah” yang mengubah sampah plastik menjadi produk bernilai ekonomi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat dan edukasi lingkungan yang melibatkan mahasiswa, dosen, serta masyarakat sekitar kampus. Dalam gerakan ini, sampah plastik yang sebelumnya dianggap limbah tak berguna diolah menjadi berbagai produk kreatif seperti kerajinan tangan, pot tanaman, hingga meja yang terbuat dari limbah plastik (ecobrick).
Koordinator kegiatan, Novia Suhastini, M.Si, Sekretaris Prodi PMI, menjelaskan bahwa gerakan ini lahir dari keprihatinan terhadap meningkatnya volume sampah plastik di lingkungan kampus dan sekitarnya.
“Kami ingin membuktikan bahwa dengan sedikit kreativitas dan kepedulian, sampah pun bisa menjadi berkah. Kami melibatkan masyarakat kampus untuk bersama-sama memilah, mengumpulkan, dan mengolah plastik menjadi sesuatu yang bermanfaat dan bahkan bisa dijual,” ujarnya.
Gerakan ini juga mendapat dukungan penuh dari dosen Prodi PMI, yang menjadikan kegiatan ini sebagai bagian dari implementasi mata kuliah Kewirausahaan Sosial dan Praktik Pengembangan Masyarakat (PPM).
Menurut Ketua Prodi PMI, Zaenudin Amrulloh, M.A, kegiatan ini adalah wujud nyata sinergi antara nilai-nilai keislaman, kepedulian sosial, dan inovasi ekonomi berkelanjutan.
“Islam mengajarkan kita untuk menjaga alam dan memanfaatkan sumber daya secara bijak. Dengan program ini, mahasiswa belajar untuk menjadi agen perubahan, bukan hanya di bidang dakwah dan sosial, tapi juga dalam hal lingkungan dan ekonomi kreatif,” jelasnya.
Produk-produk hasil daur ulang ini akan dipamerkan dalam bazar kampus dan pada event Dies Natalis Prodi PMI kedepan, termasuk pelaku UMKM dan instansi pemerintah daerah. Ke depan, Prodi PMI berencana menjalin kerja sama dengan komunitas lingkungan dan dinas terkait untuk memperluas dampak program ini ke masyarakat yang lebih luas.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Prodi PMI UIN Mataram membuktikan bahwa pendidikan tinggi bukan hanya tempat belajar, tetapi juga ladang aksi nyata bagi perubahan positif.
